Ponselio — OpenAI resmi memperkenalkan paket langganan terbaru ChatGPT Go di Indonesia. Menariknya, Tanah Air menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang mendapat akses layanan ini, sekaligus negara kedua di dunia setelah India.
Peluncuran ini bukan tanpa alasan. Indonesia saat ini masuk ke dalam lima besar pasar ChatGPT secara global, dengan lonjakan pengguna aktif mingguan yang meningkat lebih dari tiga kali lipat dalam setahun terakhir.
Kondisi tersebut membuat OpenAI menilai Indonesia sebagai salah satu pasar kunci dalam pengembangan dan ekspansi layanan kecerdasan buatan (AI).
ChatGPT Kian Populer di Indonesia
Data internal OpenAI menunjukkan, masyarakat Indonesia banyak memanfaatkan ChatGPT untuk berbagai kebutuhan sehari-hari. Mulai dari belajar, mencari panduan, membuat konten digital, hingga menghasilkan gambar berbasis AI.
“Jutaan orang di Indonesia sudah menjadikan ChatGPT bagian dari aktivitas harian mereka. Dengan hadirnya ChatGPT Go, kami ingin membuka akses AI yang lebih mudah dijangkau dan ramah di kantong,” ujar Nick Turley, Vice President & Head of ChatGPT.
Selain menekankan kemudahan akses, OpenAI juga memastikan bahwa standar privasi dan keamanan pengguna tetap sama dengan paket berlangganan lain. Pengguna dapat mengatur sendiri apakah data percakapan mereka boleh digunakan untuk peningkatan layanan.
Apa Itu ChatGPT Go?
ChatGPT Go adalah paket langganan yang dirancang untuk menghadirkan fitur lebih lengkap dibanding versi gratis, namun tetap dengan harga terjangkau.
Di Indonesia, biaya berlangganan ChatGPT Go ditetapkan Rp75.000 per bulan (termasuk PPN). Dengan harga tersebut, pengguna bisa merasakan sejumlah peningkatan signifikan dibandingkan versi gratis.
Fitur Unggulan ChatGPT Go
Beberapa fitur utama yang tersedia dalam paket ChatGPT Go antara lain:
1. Kapasitas Pesan Lebih Banyak
Pengguna bisa mengirim pesan ke model GPT-5 hingga 10 kali lebih banyak daripada versi gratis.
2. Kuota Pembuatan Gambar Naik Drastis
Untuk pembuatan gambar berbasis AI, batas penggunaan harian juga ditingkatkan 10 kali lipat.
3. Fitur Unggah Dokumen dan Gambar Ditingkatkan
ChatGPT Go memungkinkan pengguna mengunggah 10 kali lebih banyak dokumen atau gambar per hari, ideal untuk keperluan analisis atau pekerjaan profesional.
4. Memori Percakapan Lebih Panjang
Dengan dua kali kapasitas memori percakapan, ChatGPT Go dapat memberikan respons yang lebih konsisten dan sesuai konteks, sehingga interaksi terasa lebih personal.
Fitur-fitur ini dirancang agar pengguna bisa lebih produktif dan kreatif, tanpa perlu mengeluarkan biaya besar.
Cara Berlangganan ChatGPT Go
Untuk mulai menggunakan ChatGPT Go, langkah yang perlu dilakukan cukup sederhana:
- Buka chat.openai.com atau unduh aplikasi ChatGPT di perangkat iOS maupun Android.
- Login dengan akun yang sudah ada atau buat akun baru.
- Pilih paket langganan ChatGPT Go.
- Lakukan pembayaran via Google Play, App Store, atau Stripe.
- Setelah aktif, pengguna bisa langsung menikmati seluruh fitur premium ChatGPT Go.
Paket Berlangganan Lain Masih Tersedia
Selain ChatGPT Go, OpenAI juga tetap menawarkan paket lain sesuai kebutuhan:
- ChatGPT Plus (Rp349.000/bulan): menyasar pengguna dengan kebutuhan lebih tinggi, seperti akses prioritas, kinerja lebih cepat, dan fitur riset mendalam.
- ChatGPT Pro (Rp3.499.000/bulan): diperuntukkan bagi profesional, perusahaan, atau organisasi besar yang membutuhkan pemakaian skala luas.
Dengan tiga pilihan paket, pengguna di Indonesia bisa menyesuaikan langganan sesuai kebutuhan dan anggaran.
Alasan OpenAI Pilih Indonesia
Ada beberapa faktor mengapa OpenAI memutuskan meluncurkan ChatGPT Go lebih awal di Indonesia:
- Jumlah pengguna internet yang sangat besar, mencapai lebih dari 200 juta orang.
- Tingkat adopsi teknologi yang cepat, terutama di kalangan generasi muda.
- Permintaan tinggi untuk AI di bidang pendidikan, bisnis, hingga hiburan.
Melalui paket ChatGPT Go, OpenAI berharap bisa menjangkau lebih banyak kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, pekerja kreatif, hingga profesional yang membutuhkan dukungan AI untuk produktivitas.
Kesimpulan
Hadirnya ChatGPT Go di Indonesia menjadi langkah strategis OpenAI untuk memperluas jangkauan AI secara global. Dengan harga Rp75.000 per bulan, pengguna bisa menikmati kuota pesan lebih besar, batas pembuatan gambar yang ditingkatkan, fitur unggah dokumen lebih luas, serta memori percakapan yang lebih panjang.
Langkah ini juga menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu pasar terpenting bagi OpenAI, sekaligus menjadikan Tanah Air sebagai pionir di Asia Tenggara dalam adopsi paket berlangganan terbaru ChatGPT.