Spotify kembali menghadirkan inovasi menarik dengan meluncurkan fitur chat langsung di dalam aplikasinya. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbagi lagu, podcast, dan audiobook tanpa perlu keluar dari platform, menjadikan pengalaman mendengarkan musik lebih interaktif dan menyenangkan.
Pengujian fitur chat ini sudah dimulai di beberapa pasar terpilih dan tersedia bagi pengguna berusia 16 tahun ke atas, baik pelanggan gratis maupun berbayar. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan pengguna yang kini mencapai 696 juta aktif per bulan secara global.
Fitur Chat Kini Memudahkan Berbagi Konten
Pengguna dapat mengakses fitur chat melalui ikon berbagi yang terdapat di tampilan Now Playing. Spotify secara otomatis merekomendasikan kontak berdasarkan interaksi sebelumnya, seperti dalam playlist bersama atau anggota keluarga pada paket Duo dan Family. Pesan yang dikirim akan tersimpan rapi di kotak masuk di bawah foto profil pengguna, memungkinkan balasan dengan teks, emoji, maupun berbagi konten lain secara mudah.
Bukan Pengganti Aplikasi Chat, Tapi Pelengkap
Spotify menegaskan bahwa fitur chat ini tidak dirancang untuk menggantikan aplikasi pesan populer seperti WhatsApp atau TikTok, melainkan sebagai pelengkap agar komunikasi dapat berlangsung lebih lancar tanpa meninggalkan aplikasi. Pengguna juga memiliki kendali penuh atas privasi mereka, termasuk menolak permintaan pesan, memblokir kontak, atau menonaktifkan fitur ini secara keseluruhan. Untuk menjaga keamanan data, seluruh percakapan dienkripsi dengan standar tinggi.
Strategi Meningkatkan Engagement dan Keterlibatan
Dari perspektif pemasaran, fitur chat ini merupakan langkah strategis Spotify untuk memperkuat interaksi pengguna di dalam ekosistemnya. Dengan fitur Messages, Spotify ingin mendorong kebiasaan berbagi musik secara organik melalui word-of-mouth digital, sekaligus membuka peluang baru bagi artis dan kreator konten untuk menjangkau audiens lebih luas tanpa hambatan.